Jelajah Kuliner Unik Nusantara

Selasa, 19 Februari 2013

"Outlet Nusantara" Melestarikan Budaya dengan Produk Inovatif dan Kreatif


Indonesia adalah sebuah negara kepulauan dengan kekayaan budaya yang luar biasa. Baik itu kebudayaan yang berupa fisik maupun berupa nonfisik. Salah satu kekayaan itu adalah kekayaan dalam hal bahasa daerah. Dunia pun mengakui bahwa Indonesia merupakan sebuah negara dengan kekayaan bahasa ibu atau bahasa daerah yang luar biasa banyaknya. Hal ini dapat dilihat data yang dilansir UNESCO pada tahun 2008, dimana Indonesia menempati urutan kedua sebagai laboratorium bahasa terbesar kedua di dunia setelah Papua Nugini[1].
Hampir semua daerah di Indonesia memiliki bahasa daerah, atau bisa juga dikatakan sebagai bahasa ibu di daerah tersebut. Di Indonesia berdasarkan data yang dilansir oleh UNESCO, bahwa terdapat 726 bahasa daerah di Indonesia. Jumlah penuturnya pun bervariasi, mulai dari yang berjumlah 100 orang (berada di Papua) sampai yang lebih dari 60 juta (penutur bahasa Jawa)[2]. Data lain yang dikeluarkan oleh Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa (Pusat Bahasa) pada tahun 1980 menyebutkan bahwa terdapat sekitar 480 bahasa daerah di seluruh wilayah Nusantara.
Akan tetapi sebagian besar dari bahasa daerah tersebut telah punah. Dalam pidato pengukuhan guru besar di Universitas Negeri Jakarta dengan judul “Kepunahan Bahasa Daerah karena Kehadiran Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris serta Upaya Penyelamatannya”, 22 Mei 2007, Arief Rachman memetakan kepunahan bahasa daerah di Indonesia sebagai berikut. Lebih dari 50 bahasa daerah di Kalimantan, satu di antaranya terancam punah. Di Sumatera, dari 13 bahasa daerah yang ada, dua di antaranya terancam punah dan satu lainnya sudah punah. Namun, di Jawa tidak ada bahasa daerah yang terancam punah. Adapun di Sulawesi dari 110 bahasa yang ada, 36 bahasa terancam punah dan 1 sudah punah, di Maluku dari 80 bahasa yang ada 22 terancam punah dan 11 sudah punah, di daerah Timor, Flores, Bima dan Sumba dari 50 bahasa yang ada, 8 bahasa terancam punah. Di daerah Papua dan Halmahera dari 271 bahasa, 56 bahasa terancam punah. Dikatakan lebih lanjut bahwa data yang diberikan oleh Frans Rumbrawer dari Universitas Cendrawasih pada tahun 2006 lebih mengejutkan lagi, yaitu pada kasus tanah Papua, 9 bahasa dinyatakan telah punah, 32 bahasa segera punah, dan 208 bahasa terancam punah (Berita Depkominfo, 22 Mei 2007). Kepunahan bahasa daerah ini disebabkan karena semakin sedikitnya bahkan tidak adanya penutur asli bahasa daerah tersebut. Hal ini disebabkan keengganan penutur tersebut untuk mempelajari atau bahkan menggunakan bahasa daerah tersebut. Padahal bahasa daerah ini bisa menjadi ciri identitas seseorang. Dengan bahasa daerah ini, seseorang bisa diketahui asalnya. Akan tetapi, berkurangnya kepedulian generasi sekarang terhadap bahasa daerah mereka masing-masing, menyebabkan kekayaan bangsa tersebut tak dapat dirasakan lagi.
Banyak hal yang dilakukan untuk mengantisipasi kepunahan tersebut. Salah satunya dengan memadukannya dengan sebuah produk-produk modern, seperti kaos, gantungan kunci, goody bag, bahkan Mug. Untuk sekarang ini, produk-produk tersebut hanya mengangkat sesuatu yang kebarat-baratan sebagai hiasannya. Mulai dari gambar para tokoh idola sampai istilah-istilah berbau budaya barat. Meskipun ada yang mengangkat sesuatu yang berbau nasionalisme, itu masih sangat sedikit. Oleh sebab itu, akan luar biasa dan memiliki nilai guna serta nilai jual apabila bahasa daerah ini bisa dibuat sebagai sebuah hiasan dan tema dalam produk-produk tersebut. Ini juga bisa menjadi trend  baru yang digunakan oleh masyarakat Indonesia untuk mengidentifikasikan dirinya dengan produk-produk tersebut. Bahkan hal ini juga bisa menjadi sarana promosi budaya dan pariwisata dari daerah mereka masing-masing. Selain itu juga dengan adanya produk-produk ini, masyarakat Indonesia mampu mengenal dan ikut melestarikan bahasa daerah mereka masing-masing. Sehingga produk kreatif ini menjadi solutif untuk menjaga kelestarian bahasa daerah di Indonesia.

Anda tertarik untuk memiliki produk inovatif dan kreatif dengan desain bahasa daerah anda masing-masing? Kaos, Mug, Goody Bag, Gantungan Kunci, Pin, akan lebih terlihat eksotis, etnik dan berbudaya. Lihat dan pesan segera.. :)
http://www.facebook.com/pages/Outlet-Nusantara/420827224665573?ref=ts&fref=ts

referensi